Wednesday, January 25, 2006

Sun shine after the rain

Pagi sekali... ba'da shubuh, ku buka jendela kamar.. rinai hujan masih menebar wangi rumput basah yang sangat kususka.... fajar mulai menampakkan senyumnya dan kutarik naffas dalam"... dan mengkuti tips dari intstruktur Yoga-ku, ehm-ehmm katanya supaya awet muda dengan aura positif di pagi hari ....ku coba hembuskan nafas perlahan selama 7 detik, dan .. hasilnya adalah... diagfrghma maksimal di busung dadaku.

7 detik hembusan ke dua ku coba sambil berbisik " Yaa Rahmaan, Yaa Rahiim, Ya Malikk, Ya Quddus, Ya Salaam, Yaa Mukmin, Yaa Aziz, Yaa Ghafar, Yaa Jabbar , Yaa Mutakkabir" dan hasilnya... Subhanallah

Nafas yang sempurna !! Alhamdulillah.... dan kuulangi berkali"

Ternyata di luar dugakan, keningku sudah mulai keluar peluh keringat. Diterpa hembusan pagi dari pohon di samping rumah ku.. hhhmmmmm nikamt sekali.

Hilang semua penat hidup, hilang semua duka dengan segala kegelisahan hati yang berkecamuk, lantaran hal-hal sepele yang terkadang terlalu di besar-besarkan.

Setelah mengolah raga sebentar, dan rasa bugar sudah menghampiri.. aktivitas pagi ini kulanjutkan dengan membuatkan Juice Tomat di campur Wortel dan madu yang Alhamdulillah berjuta manfaat sudah kami rasakan sekeluarga. Sebuah ritual pagi yang sudah 20 tahun lebih kami jalani.

Syukur... itu nikmat, Subhanallah. Alhamdulillah.. Allah hu Akbar.

Dialah ... Allah SWT
yang melapangkan segala resah dan kesah. Maka, terus meneruslah meminta
kepada-Nya. Wahai Allah, aku berlindung kepada-Mu dari resah dan gelisah, dari
sedih dan derita, dari kelemahan dan kemalasan, darisifat pelit dan
pengecut, dan dari lilitan hutang dan tekanan orang.

Jika membaca doa ini. Dan merenungi maknanya, maka Allah
akan melapangkan dadamu dari resah, gelisah dan derita. Tentu saja
dengan izin Allah.

Tanamkan dalam setiap detik satu pujian, setiap menit satu gagasan dan setiap jam satu pekerjaan.

Aku benar-benar nggak mau kehilangan moment setiap pagi untuk menghirup udara segar ini, terlebih lagi sembari mengingat senyum manis semua orang-orang yang di cintai, dan di kasihi.

Ya Allah izinkan hamba berbagi kasih dengannya, merasakan indahnya pagi, hangatnya fajar, teriknya mentari, syahdunya senja hari dan kelamnya malam dengan bertabur bintang.

Izinkan ia mengerti hati ini, karena satu kata yang belum pernah ku ucapkan telah tersampaikan padanya, maafkan Ya Allah.... karena hati ini hanya berencana dan bercita-cita... untuk berbagi damai, kasih dengan semua warna kehidupan dengan mencintai Mu.

Menyelami episode kehidupan saat ini, adalah seperti menerpa sinar mentari setelah gemuruh hujan badai, ...

"Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.. sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan, Maka apabila kamu telah selesai dengan suatu urusan, kerjakanlah dengan sungguh-sungguh urusan yang lain, dan hanya kepada Tuhanmulah hendaknya kamu berharap" ( QS 94;5 - 8)

Maha benar Allah dengan segala firmannya.