Wednesday, February 15, 2006

Merajut Benang Ukhuwah

Merajut Benang UkhuwahDi tengah semangat pecah-belah yang dihembuskan orang-orang yang memusuhiIslam, ukhuwah menjadi menjadi sangat penting. Bagaimana bentuk ukhuwah danapa saratnya?DR. Abdul Halim Mahmud dalam bukunya" Merajut Benang Ukhuwah Islamiyah"merinci satu persatu permasalahan itu, sebagai berikut:Ta'arufKata ta'aruf berarti saling mengenal. Misalnya ada kalimat ta'araftu ilaFulan artinya: saya memperkenalkan diri kepada si Fulan. Di sinidimaksudkan, hendaknya seorang Muslim mengenal saudaranya yang seiman,menyangkut nama, nasabnya dan status sosialnya. Di samping itu, kenalilahjuga apa yang disukai dan yang tidak disukainya. Mengenal secara baikkarakteristik saudara kita, akan menjadi kunci pembuka hati persaudaraan.Ta'alufKandungan makna Ta'aluf adalah: menyatunya seorang Muslim dengan saudaranyasesama Muslim. Bahwa semangat bersatu kepada saudara seiman dan seakidahhendaknya menjadi jiwa Muslim. Rasulullah bersabda,"Orang mukmin itu mudahdisatukan. Tidak ada kebaikan bagi orang yang tidak bisa menyatu dan tidakbisa mempersatukan." (HR.Imam AhmadTafahumSyarat ukhuwah selanjutnya adalah tafahum, yakni sikap saling memahamiantara seorang Muslim dengan saudaranya sesama Muslim, dengan menciptakankesepahaman dalam prinsip-prinsip pokok ajaran Islam (ushuluddin), laluhal-hal yang berkaitan dengan masalah cabang (furu'iyyah). Kitadiperingatkan oleh Allah SWT agat tidak saling berbantah-bantahan. "Tatalahkepada Allah dan Rasul-Nya serta janganlah berbantah-bantahan yang akanmengakiibatkan kalian menjadi gentar dan hilang kekuatan kalian."(QS.Al-Anfal:46)Ri'ayah dan TafaqudIa adalah sikap respek seorang Muslim dengan yang lainnya. Bila saudaranyamembutuhkan bantuan, maka tanpa dimintanya segera bergegas memberikanbantuannyasesuai dengan kemampuannya.Termasuk dalam pengertian ri'ayah dan tafaqud adalah menutupi aibnya, sertaberusaha menghilangkan rasa cemasnya.Ta'awunTa'awun berarti saling membantu. Maksudnya, Allah SWT memerintahkan kitauntuk saling membantu melaksanakan kebaikan (al-birr), dan meninggalkankemunkaran(at-taqwa). Dengan ber-ta'awun yakni memberi petunjuk kepadasaorang Muslim untuk mendapatkan ridha Allah, serta melakukan amal sholehlebih berharga dari pada memperoleh suatu yang sangat istimewa. RasulullahSaw bersabda, "Demi Allah, jika Allah memberi hidayah kepada seseorangkarena dakwah yang kau sampaikan kepadanya, sungguh hal itu lebih baikbagimu daripada unta merah.." (HR.Abu Dawud)TanashurLangkah ukhuwah yang terakhir ini adalah sejenis dengan ta'awun.Hanyapengertian tanashur lebih mendalam dan lebih luas lagi, bahkan di sanamenggambarkan semangat cinta dan loyalitas.Tanashur memiliki makna:-Tidak menjerumuskan saudaranya kepada sesuatu yang buruk-Mencegah sudaranya agar tidak tergelincir dalam tindak dosa dan kejahatan-Menolongnya menghadapi setiap orang yang menghalanginya dari jalankebenaran, hidayah dan dakwah-Membrikan pertolongan kepada orang yang dizhalimi maupun yangmenzhalimi(mencegah perbuatan zhalim) tersebut.(Diambil dari rubrik "Fiqih Ukhuwah" majalah Hidayatullah, edisi Mei 2004)